Ormawa Fakultas Syariah UIN Salatiga Gelar Rapat Kerja

Salatiga, 8 Februari 2025 – Organisasi Mahasiswa (Ormawa) Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga telah mengadakan Rapat Kerja (Raker) serta penyusunan program kerja untuk periode 2025. Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai elemen organisasi mahasiswa di lingkungan Fakultas Syariah, antara lain Senat Mahasiswa (SEMA), Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA), serta tiga Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS), yakni Hukum Keluarga Islam (HKI), Ekonomi Syariah (HES), dan Hukum Tata Negara (HTN).

Rapat kerja ini merupakan agenda rutin yang bertujuan untuk membahas kebijakan dan regulasi fakultas terkait aktivitas organisasi mahasiswa. Selain itu, kegiatan ini juga berfungsi untuk menyelaraskan program kerja masing-masing Ormawa agar tidak terjadi tumpang tindih dalam pelaksanaannya. Dengan demikian, efektivitas dan koordinasi antarorganisasi dapat lebih optimal dalam mendukung perkembangan akademik serta kegiatan kemahasiswaan di lingkungan Fakultas Syariah.

Kegiatan ini diawali dengan seremoni pembukaan yang mencakup beberapa rangkaian kegiatan, seperti pembukaan resmi, sambutan dari pimpinan fakultas, serta doa bersama.

Harapan pimpinan fakultas
Dalam sambutannya, yakni Dekan Fakultas Syariah, Prof. Ilyya Muhsin, M.Si., menekankan pentingnya pemanfaatan digitalisasi dalam kegiatan organisasi mahasiswa. “Sangat penting bagi kalian untuk mengikuti perkembangan digitalisasi. Digitalisasi dapat menjadi media yang efektif dalam menyosialisasikan berbagai kegiatan organisasi kepada masyarakat kampus, sehingga program-program yang dijalankan dapat dikenal lebih luas,” ujar Prof. Ilyya. Sambutan tersebut sekaligus menjadi tanda resmi dimulainya rapat kerja pada pagi hari itu.

Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerja Sama, Sukron Ma’mun, Ph.D., dalam sambutannya juga menyampaikan pesan serupa. Ia menekankan bahwa di era digital ini, mahasiswa harus mampu beradaptasi dengan cepat agar tidak tertinggal oleh perkembangan zaman. Menurutnya, kemajuan teknologi dan derasnya arus informasi harus dimanfaatkan oleh mahasiswa secara kreatif dan inovatif dalam menjalankan kegiatan organisasi, sehingga ormawa dapat tetap relevan dan memberikan dampak nyata bagi mahasiswa serta masyarakat luas.

Wadek III juga menyoroti bahwa digitalisasi bukan sekadar tren, tetapi kebutuhan yang harus diintegrasikan dalam setiap aspek organisasi mahasiswa. “Mahasiswa saat ini harus memiliki kecakapan digital yang mumpuni, baik dalam komunikasi, manajemen organisasi, maupun publikasi kegiatan. Dengan memanfaatkan platform digital, seperti media sosial, dan website, organisasi mahasiswa dapat lebih efektif dalam menyampaikan visi dan misinya kepada khalayak yang lebih luas,” ungkapnya.

Dengan adanya pemanfaatan teknologi secara optimal, diharapkan organisasi mahasiswa di Fakultas Syariah UIN Salatiga dapat semakin berkembang dan mampu menghadapi tantangan zaman dengan solusi yang inovatif dan berorientasi pada kemajuan.

Pemaparan Program Kerja Ormawa
Setelah sesi pembukaan, acara dilanjutkan dengan penyusunan dan pemaparan program kerja dari masing-masing organisasi mahasiswa. Dalam sesi ini, masing-masing Ormawa mempresentasikan program unggulan mereka untuk periode 2025.

SEMA Fakultas Syariah mengusung beberapa program unggulan, di antaranya Prolegma (Program Legislasi Mahasiswa), Public Hearing, dan Q-Rasa (QR code yang di tujukan untuk menyerap aspirasi mahasiswa). DEMA Fakultas Syariah mengembangkan program strategis seperti Sekolah Advokasi dan kegiatan Pengabdian Masyarakat. HMPS Hukum Keluarga Islam (HKI) menawarkan program unggulan, salah satunya adalah Sekolah Paralegal, yang bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan dasar dalam bidang hukum dan advokasi. HMPS Hukum Tata Negara (HTN) mengadakan Pelatihan Legal Drafting, yang difokuskan pada peningkatan kemampuan mahasiswa dalam menyusun dokumen hukum dan regulasi. Dan HMPS Ekonomi Syariah (HES) memiliki program unggulan seperti Sekolah Pasar Modal dan Dual Solve (program penyelesaian sengketa di bidang ekonomi syariah).

Dengan terlaksananya rapat kerja ini, diharapkan seluruh organisasi mahasiswa di Fakultas Syariah UIN Salatiga dapat menjalankan program-program mereka secara terstruktur dan terkoordinasi dengan baik. Selain itu, pemanfaatan teknologi digital diharapkan dapat semakin meningkatkan efektivitas komunikasi dan publikasi kegiatan organisasi mahasiswa kepada publik, khususnya di lingkungan kampus.

Acara ditutup dengan doa bersama sebagai bentuk harapan agar seluruh program kerja yang telah disusun dapat berjalan dengan lancar serta memberikan manfaat yang luas bagi mahasiswa dan masyarakat.

Kontributor: Muhammad Nur Fadlan (Mahasiswa HTN 2023).

Dokumentasi Kegiatan: