Menuju Era Baru Organisasi Kemahasiswaan, Fakultas Syari’ah UIN Salatiga Lakukan Benchmarking ke Fakultas Syari’ah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta untuk Transformasi dan Inovasi
Penulis: Aris Afifudin, Editor:
Tangerang, 25 November 2024 – Dalam upaya memperluas wawasan dan memperkuat jaringan antar kampus, organisasi kemahasiswaan Fakultas Syari’ah UIN Salatiga melakukan benchmarking ke Fakultas Syari’ah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Kunjungan yang berlangsung selama tiga hari ini bertujuan untuk berbagi pengetahuan dan menjalin kolaborasi di berbagai bidang, khususnya dalam pengembangan organisasi kemahasiswaan serta kegiatan akademik dan non-akademik.
Delegasi dari Fakultas Syari’ah UIN Salatiga, yang terdiri dari perwakilan Dewan Eksekutif Mahasiswa, Senat Mahasiswa, serta HMPS HTN, HKI, dan HES, bertemu langsung dengan perwakilan organisasi kemahasiswaan (ORMAWA) Fakultas Syari’ah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Dalam pertemuan tersebut, kedua belah pihak mendiskusikan model organisasi kemahasiswaan yang sudah terbukti efektif di kampus tersebut.
Diskusi Produktif tentang Pengembangan Organisasi Kemahasiswaan
Selama diskusi, kedua universitas membahas berbagai program unggulan, seperti pengembangan kepemimpinan mahasiswa, kegiatan sosial, serta peluang kolaborasi riset antar mahasiswa dari berbagai disiplin ilmu. Menurut Rizki Pirmansah, Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Syari’ah UIN Salatiga, benchmarking ini memberikan banyak wawasan dan ide inovatif yang dapat diterapkan di kampusnya.
“Kami sangat mengapresiasi kesempatan untuk belajar langsung dari teman-teman ORMAWA Fakultas Syari’ah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang memiliki pengalaman luar biasa dalam mengelola organisasi kemahasiswaan. Kami berharap dapat mengadopsi beberapa ide dan konsep kegiatan yang kami pelajari untuk meningkatkan kualitas kegiatan di kampus kami,” ujar Rizki.
Menghadirkan Inovasi dalam Pengelolaan Organisasi Mahasiswa
Selain diskusi mengenai organisasi, delegasi Fakultas Syari’ah UIN Salatiga juga diajak untuk mengunjungi berbagai fasilitas akademik dan pusat penelitian di Fakultas Syari’ah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Kunjungan ini memberi gambaran yang lebih jelas tentang bagaimana universitas tersebut mendukung pengembangan mahasiswa di luar ruang kelas.
Menghadapi Tantangan Era Digital: Kolaborasi untuk Inovasi
Kunjungan ini juga membahas tantangan yang dihadapi oleh perguruan tinggi di era digital. Dengan pesatnya perkembangan teknologi, mahasiswa dan organisasi kemahasiswaan perlu semakin adaptif dalam memanfaatkan teknologi untuk mendukung kegiatan mereka. Sebagai contoh, Pemira (Pemilihan Raya) di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sudah dilaksanakan melalui aplikasi digital. Hal ini memberikan pelajaran penting bagi ORMAWA Fakultas Syari’ah UIN Salatiga tentang bagaimana teknologi dapat digunakan untuk mempermudah pelaksanaan kegiatan.
Kolaborasi antara ORMAWA Fakultas Syari’ah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan Fakultas Syari’ah UIN Salatiga menjadi semakin penting, terutama dalam memanfaatkan teknologi untuk mengembangkan berbagai program yang bermanfaat bagi mahasiswa.
Menyongsong Era Baru Organisasi Kemahasiswaan di UIN Salatiga
Kunjungan ini diakhiri dengan rencana untuk mengadakan pertemuan lanjutan guna membahas kemungkinan kerja sama lebih lanjut serta cara-cara mengimplementasikan pengetahuan yang telah didapat. Dengan semangat kolaborasi yang semakin kuat, baik dari ORMAWA Fakultas Syari’ah UIN Salatiga maupun ORMAWA Fakultas Syari’ah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, diharapkan dapat memberikan kontribusi besar dalam pengembangan pendidikan tinggi, khususnya dalam bidang ilmu hukum dan syariah di Indonesia.