Nilai Sangat Memuaskan Antar Dosen FaSya UIN Salatiga Raih Gelar Doktor Ilmu Hukum Islam

Laporan: Hijri

Jakarta, FaSya-Muda, kreatif, enovatif dan masih energik, menggambarkan sosok dosen muda Fakultas Syari’ah (FaSya) UIN Salatiga Ali geno Berutu kelahiran daerah istimewa Aceh. Pada Senin(08/05/2023), Ali yang sudah terlebih dahulu menyelesaikan studi S3, melaksanakan sidang disertasi terbuka promosi doktornya yang diselenggarakan oleh UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Disertasi yang diajukan dalam sidang tersebut berjudul “Konflik Atas Nama Agama di Aceh Singkil”.

Ali dinyatakan lulus dan berhak menyandang gelar doktor, setelah berhasil menjelaskan dan menjawab semua pertanyaan dari penguji. Sidang yang digelar di Auditorium Prof. Suwito SPs UIN Jakarta, dihadiri oleh Penguji (Prof. Dr. H. A. Salman Maggalatung, SH, MH., Prof. Dr. Ahmad Tholabi Kharlie, SH, MH, M.A., Dr. Alfitra, SH, M.Hum.) dari pembimbing (Prof. Dr. Abdul Gani Abdullah, S.H., Prof. Dr. Said Agil Husin Al Munawar, M.A.) dari UIN Salatiga (Rektor, Wakil Rektor I, Wakil Dekan I FaSya, Wakil Dekan II FaSya, Kabag TU FaSya) serta segenap keluarga.

Saat sidang promosi doktor, Ali memaparkan, penulisan disertasi ini didasari oleh Latar permasalahan kerenggangan hubungan beragama di Aceh singkil yang berakibat rentannya hubungan umat beragama. Sehingga berakibat konflik antar umat beragama kerap terjadi di daerah tersebut. Tercatat konflik terjadi sejak mulai tahun 1979, 2001, 2004 dan terakhir 2015 yang berakibat terbakarnya rumah ibadah serta jatuhnya korban jiwa dari kedua belah pihak.

Ali menawarkan solusi permasalahan dalam disertasinya, perlu menjalin toleransi antar umat beragama di Singkil dengan pendekatan kearifan lokal berupa pulung mekaum (musyawarah antar keluarga) dan pelleng sicina mbara (menyatukan antar warga yang bertikai) serta rapat-rapat adat lainnya. Disisi lain ali juga berharap untuk semua pihak di Singkil untuk mengesampingkan ego sektoral khususnya bagi kalangan miniritas untuk tidak memaksakan mendirikan rumah ibadah jika tidak memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan dalam Qanun kerukunan umat beragama di Singkil.

Atas capaian Ali Geno yang telah memperoleh gelar doktor, seluruh sivitas akademika Fakultas Syari’ah UIN Salatiga turut bangga dan berharap serta mendukung dalam rangka untuk memajukan Fakultas menjadi lebih maju.